Monday, January 18, 2016

Chirstmas Gift

Hoouu... Hoouu... Hoouu...
Sinterklas is coming to town... Kali ini gua mau cerita tentang kado natal yang gua dapatkan tahun ini.. Tahun ini gua dapet 2 kado natal, yang pertama gua dapet dari pacar gua, sebut saja si ngoks. Seperti wanita pada umumnya, si ngoks ini suka dengan boneka-boneka, sampai tempat tidurnya penuh dengan kumpulan boneka. Jadilah gua di kado boneka sapi.
Si Moopi

Boneka sapi ini kita beri nama moopi. Entah kebetulan atau enggak, si moopi ini tidur molo kayak gua (ya iyalah namanya juga boneka). Tapi yang lucu adalah, ketika gua jalan-jalan ke gramedia gua menemukan menemukan banyak moopi di jual di sana, tapi semuanya ga ada yang tidur, bangun semua. Moopi punya gua limited edition kali ya tidur sendiri. Hahahaha…

Kado natal ke dua gua dapet dari gua sendiri, yup dari gua sendiri. I called it “self reward”. Dalam rangka menyambut natal tahun ini (dipas2in aja timingnya), gua beli sepeda dengan harga yang relative mahal buat gua, harganya kurang lebih 2 kali harga motor gua.

Pembelian sepeda ini bermula dari keisengan gua untuk menjual sepeda lama gua di beberapa situs jual beli online. Awalnya gua ga gitu niat buat nih sepeda karena udah terlanjur sayang, sampai akhirnya tiba-tiba ada orang yang COD ke kost gua ga pake nawar, langsung angkut sepeda gua tanpa basa basi, sambil ninggalin segepok kertas lembaran warna merah. Hahaha... Walaupun masih belom rela melepas sepeda kesayangan, tapi harus rela melepaskan ke orang lain. Hikss…

Mulailah masa-masa hunting sepeda baru. Pencarian gua mulai dari merk polygon di rodalink, polygon merupakan merk sepeda lokal Indonesia yang sangat affordable untuk di beli. Tapi dari prestigenya tentu kurang mantap. Kemudian pencarian dilanjutkan ke merk Specialized. Specialized ini banyak pilihan jenisnya, dan sedang diskon besar-besaran karena udah putus kontrak dengan distributornya Build A Bike. Tapi karena diskon ini pula pilihan jenisnya udah abis-abisan.

Setelah berkelana ke toko-toko sepeda di seluruh penjuru kota, dengan berbagai macam pilihan merk, akhirnya gua memutuskan untuk beli merk Cervelo di spinwarrior.com, merk sepeda yang paling banyak dipakai di World Champhionship Triathlon di Kona, Hawaii. Sepeda paling murahnya aja ada di kisaran harga 30 juta-an. 
Cervelo S5

Pilihan akhirnya jatuh pada Cervelo S5, salah satu sepeda road bike yang paling aero dinamis ini gua beli frame only, sehingga gua harus rakit sendiri nih sepeda. Lebih mahal dan butuh banyak waktu sih. Tapi worth it kok rakit yang sepeda sendiri itu. Selain kita bisa tentuin sendiri spesifikasi sepeda kita, kita juga jadi lebih paham keadaan sepeda kita sendiri. Akhirnya gua harus merogoh kocek sekitar 40juta-an untuk meminang nih sepeda.

Mungkin banyak orang yang bertanya, kenapa sih beli sepeda mahal-mahal, senakan naik motor, tinggal gas, enakan naik mobil ga kepanasan. Gua punya beberapa alaan kenapa gua beli sepeda mahal ini.

1.Gua punya goals untuk bisa finish Ironman Distance Triathlon, yaitu race yang terdiri dari 3.8km swim, 180km, bike, 42km Run. Race dengan registration fee sekitar $600 ini rencananya bakal gua jalanin di Langkawi, Malaysia. Jadi, untuk mempersiapkan race yang cukup mahal ini, gua harus persiapin dengan matang, tentunya proper bike menjadi syarat mutlak buat bisa finish dibawah  17 jam Cut of Time.

2.“Boys never actually grow up. Their toys just get bigger and more expensive”. Gambar di atas cukup mencerminkan alasan gua beli sepeda mahal  ini. Beberapa orang memilih untuk menkoleksi fancy house, fancy car, fancy motorcycle, expensive lego, expensive model kit, gua memilih untuk koleksi sepeda. Walaupun kemampuan sepeda gua pas-pasan, koleksi aja itu merupakan kepuasan tersendiri buat gua.

3. Namanya manusia perlu namanya hobi, gua memilih hobi renang, sepeda, lari. Sebuah hobi yang tidak menghasilkan uang, tapi menghasilkan kesehatan, yang menurut gua kesehatan itu priceless. Some people says, lari itu olahraga murah kok dibikin mahal, sepeda mahal dan murah juga sama-sama sehat. Menurut gua pribadi, bukan lari/sepeda nya yang bikin mahal, tapi niatnya yang bikin mahal.

4.Tansportasi, hmm…. Transportasi sepertinya kurang relevan dengan alasan gua beli ini sepeda, kena hujan dikit aja langsung gua langsung bersihin. Jadi, kalau ada orang yang membandingkan sepeda dengan motor, maupun mobil. Anggap saja mereka tidak tahu apa-apa tentang sepeda. Hehehe…

“life means to be enjoyed” set the goal, and make your dream come true.

1 comment:

  1. Ga kreatif amat namanya "ngok".. Ironman distance actually tidak menghasilkan kesehatan sepertinya.. hahaha...
    Kado natal buat pacar mana?

    ReplyDelete